Perbedaan Antara Biji-bijian dan Sereal

Perbedaan Antara Biji-bijian dan Sereal


Makanan adalah komponen paling vital dari kehidupan setiap organisme hidup, baik manusia maupun hewan. Berbagai macam buah dan sayuran dikonsumsi oleh manusia untuk rasa yang berbeda dan manfaat yang berbeda.
Manusia menanam buah dan sayuran di berbagai belahan dunia menggunakan beragam metode. Tidak seperti buah-buahan dan sayuran, biji-bijian dan sereal dikonsumsi secara luas dan merupakan elemen penting dari pola makan banyak orang.

Biji-bijian vs Sereal
Perbedaan antara sereal dan biji-bijian adalah sereal termasuk dalam famili rumput-rumputan, yaitu sejenis buah yang digunakan sebagai biji-bijian atau, dalam kasus yang jarang terjadi, hanya sebagai buah. Biji-bijian, sebaliknya, adalah biji kecil, keras, dan kering yang digunakan sebagai makanan dan mudah diolah menjadi tepung.

Biji-bijian adalah biji yang telah digiling menjadi tepung dan dapat dimakan. Butir-butir tersebut memiliki ciri-ciri fisik sebagai berikut: keras, kecil, dan kering.

Biji-bijian ini tidak memiliki lambung yang melekat padanya, juga tidak memiliki lapisan buah di atasnya. Mereka dikumpulkan untuk makanan manusia dan hewan. Ada banyak tanaman pokok yang tidak bisa disimpan lama, tetapi biji-bijian bisa disimpan lama.

Sereal adalah sejenis buah yang dapat dimakan yang termasuk dalam keluarga rumput dan dikenal sebagai caryopsis. Endosperma, kuman, dan dedak membentuk endosperma, kuman, dan dedak dari rumput yang dibudidayakan.

Sereal adalah komponen biji-bijian yang bisa dimakan. Karena komponen nutrisinya yang kaya dan lebih banyak manfaat daripada bentuk tanaman lainnya, mereka ditanam dalam jumlah besar di seluruh dunia.

Apa itu biji-bijian?
Biji-bijian adalah biji yang dapat dimakan yang dimakan baik oleh manusia maupun hewan secara langsung. Tanaman biji-bijian adalah sekelompok tanaman yang menghasilkan biji-bijian.

Sereal dan kacang-kacangan adalah dua jenis biji-bijian yang dikonsumsi dalam jumlah banyak. Biji-bijian ini disinggung sebagai "biji-bijian komersial", dan dibudidayakan untuk mendapatkan keuntungan.

Biji-bijian keluarga Poaceae adalah bentuk pertama dari biji-bijian sereal. Karena biji-bijian sereal berlimpah karbohidrat, mereka adalah sumber energi yang baik.

Gandum, beras, oat, barley, rye, millet, jagung, triticale, dan sorghum adalah ilustrasi biji-bijian sereal yang kaya akan nutrisi dan layak untuk dikonsumsi manusia.

Banyak pseudocereals, seperti chia, quinoa, dan biji soba, termasuk dalam kelompok biji-bijian. Legum, sering dikenal sebagai kacang-kacangan, adalah jenis biji-bijian kedua. Keluarga kacang termasuk kacang-kacangan.

Kacang adalah sumber makanan yang lebih unggul daripada biji-bijian sereal karena mengandung lebih banyak protein. Dan beberapa legum yang paling sering dikonsumsi dan dibudidayakan termasuk buncis, kacang hijau, kedelai, kacang biasa, lentil, dan kacang lima.

Biji-bijian dianggap sebagai makanan pokok oleh manusia di seluruh dunia karena banyak manfaatnya. Mereka dapat disimpan di gudang setelah panen karena lebih tahan lama daripada tanaman atau bahan makanan lainnya.

Biji-bijian ini dapat dikonsumsi utuh atau digiling menjadi tepung. Tepung yang ditambang digunakan untuk membuat berbagai produk, termasuk roti, mie, spageti, roti pipih, kue, kue kering, dan banyak lagi.

Apa itu Sereal?
Sereal adalah rumput yang termasuk dalam keluarga Poaceae. Famili Gramineae adalah nama lain dari famili Poaceae. Tanaman ini, atau biji-bijian atau bijinya, dibudidayakan untuk konsumsi manusia di hampir setiap sudut dunia.

Mereka memasok lebih banyak energi kepada konsumen daripada tanaman lain yang dibudidayakan manusia.

Sereal sering dianggap sebagai tanaman pokok dan ditanam dalam jumlah besar di sejumlah negara. Sereal berasal dari kata Latin "Ceres", yang berarti "Dewi Pertanian Romawi".

Gandum, beras, dan millet adalah beberapa sereal yang paling menonjol. Gandum dibudidayakan dalam jumlah besar di seluruh dunia Barat.

Beras dan millet adalah dua jenis sereal yang sering dibudidayakan di negara berkembang dan dikonsumsi oleh jutaan orang. Sereal diklasifikasikan sebagai biji-bijian yang dapat dimakan, berbeda dengan jenis tanaman lainnya.

Perbedaan Utama Antara Biji-bijian dan Sereal
Sereal milik keluarga rumput dan digunakan sebagai biji-bijian, sedangkan biji-bijian adalah biji kecil, keras, dan kering yang dikumpulkan untuk nutrisi manusia dan hewan.
Karbohidrat, serat makanan, dan banyak vitamin B berlimpah dalam biji-bijian (thiamin, riboflavin, niasin, dan folat). Sereal, sebaliknya, kaya akan vitamin, mineral, karbohidrat, lemak, minyak, dan berbagai macam protein.
Biji-bijian mengacu pada biji kacang-kacangan atau serealia, tetapi tidak semua kacang-kacangan adalah serealia.
Biji-bijian biasanya ditanam di tanah liat. Namun, sereal juga dapat diproduksi di tanah yang kurang subur.
Jika dibiarkan utuh, biji-bijian dapat bertahan selama 6-8 bulan di rak, sedangkan sereal hanya bertahan selama 4 bulan.
Biji-bijian vs Sereal – Perbedaan Antara Biji-bijian dan Sereal



Contact Us

Name

Email *

Message *

Back To Top